KabarMagelang.com__Tim khusus (timsus) dari Bareskrim Polri bersama Polda Jateng serta Polres Magelang menyambangi rumah mantan Kepala Divisi Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo di Magelang, Senin (15/8/2022) petang. Mulai dari kedatangan di kawasan elit Cempaka Residence, Dusun Saragan, Desa Banyurojo, Kecamatan Mertoyudan, tersebut dijaga ketat.
Sejak pagi suaaana di sekitar bahkan lengang. Sejumlah petugas keamanan menjaga gerbang masuk perumahan secara
Rombongan yang berjumlah 10 mobil ini baru memasuki perumahan pada pukul 15.33 WIB. Mobil paling depan berpelat polisi, menyusul timsus, Bidlabfor Polda Jateng, mobil pribadi, disusul mobil Polsek Mertoyudan, dan terakhir mobil tim Inafis Polda Jateng.
Iring iringan mobil langsung menuju ke rumah yang berada di blok C dan berlangsung tertutup. Beberapa media yang menunggu sejak pagi tidak diijinkan masuk.
Seperti diketahui, rumah Fedy Sambo di Magelang ini menjadi satu lokasi yang turut diselidiki Bareskrim. Hal ini menyusul pengakuan istri Sambo, Putri Candrawathi yang memicu kemarahan Sambo. Sambo dalam berita acara pemeriksaan (BAP) menuturkan, tindakannya menghabisi nyawa Brigadir Yosua Hutabarat (Brigadir J) karena dianggap telah melecehkan harkat dan martabat keluarganya.
Selama beberapa jam penyidikan, rombongan timsus ini meninggalkan lokasi sekira pukul 19.09 tanpa menemui para media yang menunggu sejak pagi.
Kepala RT 7/RW 8 Dusun Saragan Joko Sutarman mengaku, ikut mendampingi kepolisian dalam penyidikan tersebut.
"Tujuannya sesuai istilah Jawa, yaitu 'kulo nuwun'. Mereka dapat perintah dari atasannya mencari data tambahan yang berhubungan dengan kasus pak FS," katanya.
Saat ditanya soal apa saja yang diperiksa, dia mengaku, tidak mengikuti jalannya proses pemeriksaan karena tidak ikut masuk ke dalam rumah bersama Kapolres Magelang. Pemeriksaan dilakukan secara keseluruhan hingga lantai dua.
Usai proses penyidikan, dia melihat timsus dan inafis membawa barang yang dimasukkan ke dalam koper.
"Mungkin mencari data yang digunakan untuk mendukung," ujarnya. (Kbm2).
Dia menambahkan, pihak polisi masih akan mendatanginya untuk mendapatkan tanda tangan setelah berita acara dirampungkan. "Malam ini setelah jadi berita acaranya, akan saya tanda tangani," tuturnya. (aya)
Tidak ada komentar: