KabarMagelang.com__Pemerintah Kota Magelang meluncurkan Siaga Among Raga (Siamor), yaitu layanan jemput bola bagi lansia dan disabilitas dengan immobilitas yang ada di wilayah Kota Magelang sesuai jadwal kontrol rutin secara gratis.
Secara resmi layanan luncurkan oleh Wali Kota Magelang dr. Muchamad Nur Aziz (Dokter Azis) bersamaan dengan kegiatan senam pagi karyawan di halaman belakang kantor Pemkot Magelang, Jumat (17/12/2021).
Pada acara tersebut juga dilakukan penyerahan secara simbolis nota kesepakatan dan perpanjangan kerjasama Universal Health Coverage (UHC) 2022 dengan BPJS Kesehatan Cabang Magelang.
Dokter Aziz menjelaskan, Siaga Among Raga merupakan upaya mendekatkan pelayanan kesehatan
kepada masyarakat. Menurutnya kesehatan adalah sektor yang prioritas dalam pembangunan Indonesia pada umumnya, dan di Kota Magelang khususnya.
"Kita ingin mewujudkan derajat kesehatan yang optimal sebagaimana diamanatkan undang-undang," kata Dokter Aziz.
Siaga Among Raga menjadi inovasi Kota Magelang di bidang kesehatan, setelah sebelumnya diluncurkan Jemput Sakit Antar Sehat (PSC 119). Layanan ini gratis karena Pemkot Magelag telah mendaftarkan penduduknya sebagai peserta JKN KIS yang dibiayai Pemerintah Daerah (PB Pemda).
"UHC kita sudah lebih dari 99 persen, jadi layanan kesehatan masyarakat Kota Magelang tidak bayar. Pemerintah betul-betul melayani dengan fasilitas rumah sakit yang memadai," imbuh Dokter Aziz.
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Magelang Ni Ketut Sri Budiani menyebut UHC Kota Magelang mencapai 99,69 persen per 4 Desember 2021, melebihi target nasional 98 persen. Itu artinya 126.793 jiwa dari jumlah penduduk 127.185 telah terlindungi program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS).
Dijelaskan Riri, panggilan Ni Ketut Sri Budiani, Siamor dan program JKN-KIS merupakan kolaborasi untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
“Siamor memfasilitasi para lansia untuk mendapatkan pelayanan kesehatan, dan biaya pelayanan itu dijamin program JKN,” papar Riri.
Pihaknya mengapresiasi Wali Kota Magelang yang telah yang memerintahkan ASN sekeluarga mengunduh aplikasi Mobile JKN. Pengguna bisa memanfaatkan fitur skrining kesehatan untuk mengecek risiko penyakit kronis. (Kbm2).
Tidak ada komentar: