Usai Serahkan Alsintan Senilai 1,46 Miliar, Vita Ervina Menggelar Bimtek Bagi Petani Porang di Magelang

kabarMagelang.com_Anggota Komisi IV DPR RI Vita Ervina menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) kepada petani porang Magelang di Hotel Atria Kota Magelang, Sabtu (25/9/2021). Bimtek dengan tema “Peningkatan Produksi Tanaman Pangan Melalui Budidaya Porang yang Tepat serta Penggunaan Benih Bermutu dan Berserifikat” tersebut bekerjasama dengan Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Kementerian Pertanian, dan diikuti puluhan petani porang dari Kota dan Kabupaten Magelang.

Sebelumnya anggota DPR RI Komisi IV yang akrab dipanggil Mbak Vita ini menyerahkan Alsintan senilai 1,46 miliar kepada kelompok tani di Magelang.

Anggota Komisi IV DPR RI Vita Ervina mengatakan kegiatan “Bimbingan Teknis (Bimtek) ini merupakan upaya peningkatan kapasitas petani dalam meningkatkan produksi tanaman pangan melalui budidaya porang yang tepat,  disamping penggunaan benih yang bermutu dan berserifikat.

“Ini upaya kami sebagai Anggota Komisi IV DPR RI bersama Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Kementerian Pertanian, untuk bersinergi, berkomitmen dalam upaya meningkatkan kesejahteraan para petani,” jelasnya.

Dia mengungkapkan bahwa di Kabupaten dan Kota Magelang saat ini banyak petani yang sudah berminat menjadi petani porang. Oleh sebab itu mereka harus bisa terarah dan terukur, jangan sampai hanya dengan budidaya porang saja, namun pada akhirnya bingung hasil porang tersebut mau diapakan.

“Dengan bimtek ini saya khususkan terkait dengan porang ini, sehingga para petani porang di Magelang nantinya bisa terarahkan,” ujar Vita.

Viat menyebutkan untuk luasan tanaman porang di wilayah Kabupaten Magelang kurang lebiha ada 117 hektar dan tersebar dibeberapa kecamatan. Sementara untuk pasar dinilai masih ada prospek terbuka, namun terbatas karena masih dalam massa pandemic Covid-19.

“Kami berharap jika nanti hasil porang meningkat ada hilirisasi dalam negeri, sehingga para petani tidak harus mengandalkan dari nilai ekspot. Karena kemarin yang membuat buming harga jual tinggi di eksport,” ungkapnya.

Kepala Balai Besar Pengembangan Pengujian Mutu Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura, Ditjen. Tanaman Pangan, Kementerian Pertanian Ir. Warjito, M.Si menegaskan bahwa harga porang di Indonesia masih diatas BEP.

“Pastinya kalua kita masuk proses hilirisasi pastinya pasar akan naik. Dan kita selalu melakukan pembinaan berkaitan dengan pemasaran porang ini,” katanya.

Dia manambahkan manfaat dari porang bisa diolah sebagai bahan makanan pokok pengganti beras, serta berbagai makanan olahan lainya, termasuk sangat baik untuk bahan kosmetik.

“Nanti kita kan kembangkan beras dari porang dengan menggunakan teknologi pengolahan,” pungkas Warjito.

Sebelumnya diberitakan dalam rangka memperingati hari tani nasional, Anggota Komisi IV DPR RI, Vita Ervina menyerahkan, bantuan Alsintan kepada kelompok tani di pendopo drh. Soepardi Jumat (24/9/2021). Bantuan senilai 1,46 miliar tersebut merupakan salah satu bentuk dari aspirasinya.(Ad)