kabarMagelang.com__ Sejumlah guru TK honorer, Tenaga Harian Lepas (THL),
dam tenaga kebersihan atau Office Boy (OB) di lingkungan Sekretariat Daerah
(Setda) Kota Magelang mendapatkan bingkisan dari Sekretaris Daerah (Sekda) Joko
Budiyono dan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Magelang.
Bingkisan ini merupakan wujud perhatian kepada mereka yang telah ikut mengabdi bekerja di Pemerintah Kota Magelang.
Secara simbolis, penyerahan dilakukan oleh Ketua DWP Kota Magelang Dwi Arni Joko Budiyono, kepada perwakilan guru TK honorer, THL dan OB, di Ruang Sidang Lantai 1 komplek kantor Pemkot Magelang, Selasa (12/5/2020).
Turut menyerahkan bingkisan, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Kota Magelang Muji Rochman.
"Pemberian bingkisan ini rutin kita laksanakan setiap tahun. Jangan dilihat isinya tapi bentuk perhatian kita kepada mereka yang telah mengabdi di Pemkot Magelang," ungkap Ketua DWP Kota Magelang Dwi Arni Joko Budiyono, disela-sela kegiatan.
Disebutkan Dwi Arni, bingkisan yang diberikan berjumlah 30 paket, meliputi 18 paket untuk guru TK honorer, 9 paket untuk OB dan 3 paket untuk THL.
Pemberian bingkisan ini juga merupakan salah satu program kerja DWP Kota Magelang tahun 2020 bidang Sosial Budaya. Bertujuan untuk menambah rasa peduli terhadap sesama, apalagi saat ini sedang terjadi wabah virus corona (Covid-19).
"Harapan ke depan kegiatan seperti ini bisa terus rutin dilaksanakan," katanya.
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Kota Magelang Muji Rochman menambahkan, bantuan ini juga merupakan tanda kasih Sekda Kota Magelang kepada guru TK honorer, THL dan OB yang bekerja di lingkungan Pemkot Magelang.
"Bantuan ini perhatian dari Bapak Sekda. Bukan nilainya yang penting perhatian Bapak Sekda, juga DWP Kota Magelang, apalagi di tengah kondisi yang memprihatinkan saat ini," ujar Muji.
Muji mengingatkan kepada para penerima bingkisan untuk bersyukur, karena Pemkot Magelang tidak memotong gaji meski ada perintah realokasi dan refokusing anggaran untuk penanganan Covid-19. Tenaga honorer selama ini telah berjasa ikut membantu pekerjaan di Pemkot Magelang.
"Pemkot Magelang masih mempertahankan gaji THL 100 persen selama pandemi ini. Keberadaan mereka dibutuhkan, baik OB maupun THL di bidang lainnya," tutur Muji.
Di sisi lain, Muji juga berpesan kepada para OB dan lainnya untuk tetap waspada dan ikut membantu pengamanan di kantor Pemkot Magelang. (Kb.M2)
Bingkisan ini merupakan wujud perhatian kepada mereka yang telah ikut mengabdi bekerja di Pemerintah Kota Magelang.
Secara simbolis, penyerahan dilakukan oleh Ketua DWP Kota Magelang Dwi Arni Joko Budiyono, kepada perwakilan guru TK honorer, THL dan OB, di Ruang Sidang Lantai 1 komplek kantor Pemkot Magelang, Selasa (12/5/2020).
Turut menyerahkan bingkisan, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Kota Magelang Muji Rochman.
"Pemberian bingkisan ini rutin kita laksanakan setiap tahun. Jangan dilihat isinya tapi bentuk perhatian kita kepada mereka yang telah mengabdi di Pemkot Magelang," ungkap Ketua DWP Kota Magelang Dwi Arni Joko Budiyono, disela-sela kegiatan.
Disebutkan Dwi Arni, bingkisan yang diberikan berjumlah 30 paket, meliputi 18 paket untuk guru TK honorer, 9 paket untuk OB dan 3 paket untuk THL.
Pemberian bingkisan ini juga merupakan salah satu program kerja DWP Kota Magelang tahun 2020 bidang Sosial Budaya. Bertujuan untuk menambah rasa peduli terhadap sesama, apalagi saat ini sedang terjadi wabah virus corona (Covid-19).
"Harapan ke depan kegiatan seperti ini bisa terus rutin dilaksanakan," katanya.
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Kota Magelang Muji Rochman menambahkan, bantuan ini juga merupakan tanda kasih Sekda Kota Magelang kepada guru TK honorer, THL dan OB yang bekerja di lingkungan Pemkot Magelang.
"Bantuan ini perhatian dari Bapak Sekda. Bukan nilainya yang penting perhatian Bapak Sekda, juga DWP Kota Magelang, apalagi di tengah kondisi yang memprihatinkan saat ini," ujar Muji.
Muji mengingatkan kepada para penerima bingkisan untuk bersyukur, karena Pemkot Magelang tidak memotong gaji meski ada perintah realokasi dan refokusing anggaran untuk penanganan Covid-19. Tenaga honorer selama ini telah berjasa ikut membantu pekerjaan di Pemkot Magelang.
"Pemkot Magelang masih mempertahankan gaji THL 100 persen selama pandemi ini. Keberadaan mereka dibutuhkan, baik OB maupun THL di bidang lainnya," tutur Muji.
Di sisi lain, Muji juga berpesan kepada para OB dan lainnya untuk tetap waspada dan ikut membantu pengamanan di kantor Pemkot Magelang. (Kb.M2)
Tidak ada komentar: