KabarMagelang.com--Soreng Kabupaten Magelang dipastikan akan memecahkan rekor Muri pada peringatan Hari Sumpah Pemuda, 28 Oktober 2019 mendatang. Pasalnya tarian kolosal Soreng, yang ditargetkan berjumlah 10.000 penari tersebut, sampai dengan hari ini (23/10) yang mendaftar sudah mencapai12.575 orang.
Pementasan soreng ini, bakal memadati sepanjang Jalan Soekarno Hatta Kota Mungkid, Kabupaten Magelang.
“Dari target 10 orang penari soreng, kini yang mendaftar sudah tembus diangka 12.575 orang. Mereka terdiri dari siswa sekolah hingga masyarakat,” kata Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Magelang, Endra Wacana melalui Plt Sekretaris Dikbud, Slamet Ahmad Husen kepada wartawan usai gradi tari kolosal soreng di lapangan drh Soepardi, Kota Mungkid, Rabu (23/10).
Husein menyebutkan, tarian kolosal soreng, merupakan event untuk memecahkan rekor Muri sesuai arahan Bupati Magelang, dalam rangka melestarikan kebudayaan khas peninggalan nenek moyang yang telah berkembang di antara masyarakat, khususnya di lereng Gunung Merbabu dan Gunung Andong.
"Tari kolosal soreng, untuk menegaskan kembali cita-cita dan pergerakan kemerdekaan Indonesia melalui ikrar Sumpah Pemuda," ungkapnya.
Ketua Harian Komite Seni Budaya Nusantara (KSBN) Kabupaten Magelang, Mul Budi Santoso, menjelaskan, karena peserta sangat banyak, maka mereka berlatih secara terpisah dengan arahan dan gerakan yang sama.
"Kita bagi di setiap Kecamatan dan Desa, namun dengan gerakan yang sama," tandasnya. (Kb.M2)
Tidak ada komentar: