kabarMagelang.com__Wakil Bupati
Magelang, Edi Cahyana meninjau lokasi terjadinya kebakaran di Pasar Blabak,
Mungkid, Kamis (17/10). Di bekas pasar yang terbakar Kamis (17/10) tadi malam
tersebut, Edi mengatakan akan segera
merapatkan secara khusus untuk mengambil langkah-langkah apa yang akan
dilakukan oleh Pemerintah Daerah (Pemda).
"Kalau nanti harus
dibangun secara keseluruhan, pasti akan kita buatkan pasar penampungan
sementara," kata, Edi disela-sela meninjau lokasi kebakaran di Pasar Blabak,
Jumat (18/10) pagi.
Dia menilai bahwa sebenarnya
secara fisik kondisi Pasar Blabak tersebut memang sudah tidak layak lagi.
"Nanti kita
akan bahas bersama Dinas Pasar terkait lokasi pasar darurat. Yang pasti
secepatnya, apalagi ini menjelang musim hujan," tegas Edi.
Kepala Dinas
Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten Magelang, Asfuri
Muhsis, menyebutkan, 30 persen bangunan Pasar Blabak ludes terbakar. Dari
sejumlah 582 pedagang yang terdampak kebakaran sekitar 90 pedagang los. Sementara
kerugian material yang ditimbulkan akibat kebakaran tersebut mencapai kurang
lebih Rp 3 Miliyar (berupa bangunan) belum ditambah kerugian barang.
"Secara fisik,
bangunan Pasar Blabak ini memang sudah rapuh karena sejak zaman belanda. Bahkan
sebagian bangunan masuk cagar budaya," ungkap Asfuri.
Saat ini pihaknya akan
segera melakukan pendataan pedagang yang terdampak kebakaran untuk segera
melakukan langkah-langkah strategis.
Sedangkan penyebab
terjadinya kebakaran sendiri untuk sementara diduga kuat karena terjadi
korsleting listrik. Namun demikian, pihaknya telah menyerahkan penyelidikan
lebih lanjut kepada aparat yang berwajib.(Kb.M2)
Tidak ada komentar: