Kota, kabarMagelang.com__Dinas Sosial (Dinsos) Kota Magelang memberikan
penguatan Wahana Kesejahteraan Sosial Berbasis Masyarakat (WKSBM) kepada 20
pengurus WKSBM Kelurahan Jurangombo Selatan, Kecamatan Magelang Selatan, Kota
Magelang.
WKSBM merupakan sistem kerjasama antar keperangkatan pelayanan sosial di akar rumput yang terdiri dari usaha kelompok, lembaga maupun jaringan pendukungnya. Kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkembangkan peran serta aktif masyarakat dan upaya pemberdayaan sosial melalui WKSBM.
Kepala Dinsos Kota Magelang, Hardi Siswantono, menjelaskan kegiatan kelompok masyarakat merupakan investasi sosial pembangunan yang bertujuan mensejahterakan anggotanya termasuk dengan pelayanan-pelayanan sosial lainnya.
"Permasalahan kesejahteraan sosial yang dialaminya dapat dipecahkan atau dikendalikan melalui kegiatan-kegiatan terorgansasi untuk memenuhi kebutuhan sendiri baik secara individu, keluarga/kelompok, dan masyarakat secara keseluruhan," jelas Hardi, disela-sela kegiatan di Balai Kelurahan Jurangombo Selatan, Kamis (20/6).
Kegiatan ini menghadirkan para pemateri antara lain Endras Riskiarto, selaku Kepala Seksi Pemberdayaan Sosial Dinsos. Kemudian Dwi Ambar Pratiknyo, selaku penyuluh sosial muda dan Eny Sulistyowati dari Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kota Magelang.
Hardi berujar, pemberdayaan sosial melaui WKSBM merupakan wujud kepedulian Pemerintah Kota Magelang dalam penyelenggaraan kesejahteraan sosial di tingkat bawah, serta mendorong peran serta aktif masyarakat.
"Wahana ini diharapkan dapat meningkatkan kuantitas dan kualitas pelayanan kesejahteraan sosial bagi masyarakat di Kota Magelang," imbuhnya.
Dwi Ambar Pratiknyo, Penyuluh Sosial Muda Dinsos Kota Magelang, menambahkan WKSBM merupakan sarana untuk menyelesaikan berbagai masalah sosial yang tumbuh di lingkungan masyarakat, mengembangkan nilai-nilai seperti kegotongroyongan, kekeluargaan, kesetiakawanan sosial, dan menghargai perbedaan di lingkungan masyarakat.
"Ruang lingkup kegiatan WKSBM meliputi pertemuan-pertemuan rutin maupun insidental dengan jaringan kerjasama dan mendukung penyelenggaran penghimpunan dana sosial, seperti dana kematian, jimpitan beras, arisan dan berbagai gerakan sosial positif lainnya," paparnya.
Keberhasilan pengelolaan WKSBM itu sendiri sangat tergantung pada komitmen, pengetahuan dan keterampilan pengurus WKSBM dalam melaksanakan tugasnya. Maka upaya penguatan dan pendampingan kepada pengelola WKSBM secara kontinyu dilaksanakan oleh Dinsos dan Kelurahan sebagai pembina fungsional dan teknis kegiatan WKSBM.
Pihaknya menargetkan penguatan WKSBM tahun 2019 ini berjumlah 3 WKSBM di tiga kelurahan. Harapan kedepan setiap tahun penguatan pengurus WKSBM dilaksanakan secara bertahap di wilayah kelurahan di Kota Magelang.(Kb.M2)
Tidak ada komentar: