KOTA, kabarMagelang.com__Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Magelang melakukan
pemantauan langsung ketersediaan bahan bakar minyak (BBM) ke sejumlah SPBU di
Kota Magelang. Pemantauan ini untuk memastikan stok BBM untuk masyarakat aman
selama bulan Ramadan hingga Lebaran 1440H/2019.
"Pemantauan
ini rutin kami lakukan, kebetulan untuk Ramadan ini kami ingin memastikan stok
BBM mencukupi untuk kebutuhan masyarakat sampai Lebaran nanti," jelas
Kepala Bidang Pedagangan Disperindag Kota Magelang, Vivi Eri Setyowati, disela-sela
kegiatan, Jumat (10/5).
Ada empat SPBU yang
dipantau langsung oleh tim gabungan Disperindag, Satpol PP, Dinas Kesehatan dan
Polres Magelang Kota itu, yakni SPBU Soekarno Hatta, Canguk, Menowo dan
Cacaban. Adapun jenis BBM yang tersedia di masing-masing SPBU antara lain
pertalite, bio solar dan pertamax. Khusus jenis premium hanya tersedia di SPBU
Soekarno Hatta.
Vivi mencontohkan,
di SPBU Soekarno Hatta ketersediaan BBM rata-rata untuk pemenuhan selama 2-3
hari, untuk premium sebanyak 18,2 kiloliter, pertalite 15,8 kiloliter,
bio solar 20,3 kiloliter dan pertamax 10,4 kiloliter. Kemudian di SPBU Cacaban,
untuk pertalite sebanyak 40 kiloliter, bio solar 10 kiloliter dan pertamax 16
kiloliter.
"Pasokan BBM
sejauh ini masih lancar, sehingga kami pastikan BBM aman untuk memenuhhi
kebutuhan masyarakat saat ini," imbuhnya.
Selain memantau
BBM, tim juga memantau ketersediaan LPG 3 kilogram bersubsidi ke tiga agen penyalur
yakni Pusat Koperasi Konsumen (PKK) Jalan Piere Tendean, PT Fatima Utama Jalan
Urip Soemoharjo, dan PT Mitra Migras Sejati (MMS) Cacaban. Di tiga agen
tersebut dipastikan pula stok LPG sangat aman untuk memenuhi kebutuhan
masyarakat.
"Justru beberapa
waktu terakhir permintaan LPG 3 kilogram cenderung menurun, karena banyak warga
yang sudah beralih ke LPG 5,5 kilogram," katanya.
Ia menyebutkan,
kuota LPG bersubsidi per 9 Mei 2019 di agen PKK mencapai 77.480 tabung, PT
Fatima Utama mencapai 77.680 tabung dan PT MMS mencapai 30.240 tabung.
Agen-agen tersebut menyalurkan LPG ke ratusan pangkalan yang tersebar di Kota
Magelang dan sekitarnya.
Adapun untuk
sembako, Vivi juga menyatakan ketersediaannya masih relatif baik. Pihaknya
telah melakukan pemantauan di beberapa toko sembako di Kota Magelang. Jenis
sembako yang dipantau meliputi beras, gula pasir, minyak goreng dan tepung
terigu.
"Sejauh masih
cukup karena baru awal Ramadan, biasanya permintaan akan melonjak mendekati
Lebaran. Kami imbau masyarakat tidak perlu khawatir, karena stok BBM, LPG,
maupun sembako di Kota Magelang aman," katanya.(Kb.M2)
Tidak ada komentar: