KOTA, kabarMagelang.com__Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota
Magelang memiliki cara tersendiri untuk menanamkan rasa cinta tanah air sejak
dini pada generasi muda. Salah satunya yakni dengan menggelar Lomba Bercerita Bagi
Siswa Sekolah Dasar (SD)/Madrasah Ibtidaiyah (MI) tingkat Kota Magelang tahun
2019.
Kegiatan yang rutin dilaksanakan setiap
tahun ini selalu disambut antusias dengan banyaknya peserta yang ikut.
"Tahun ini, ada sebanyak 83 anak
dari seluruh SD/MI baik negeri maupun swasta di Kota Magelang," jelas Plt
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Magelang, Triyamto Sutrisno, di
sela kegiatan, Selasa (19/2).
Banyaknya peserta yang berminat dalam
lomba ini, lanjut Triyamto, membuat waktu pelaksanaan diperpanjang menjadi dua
hari. Yaitu Selasa-Rabu (18-19 Februari 2019) di Aula Dinas Perpustakaan dan
Kearsipan.
Triyamto menuturkan, tujuan
dilaksanakannya lomba ini adalah untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air dalam
generasi muda. Khususnya siswa SD/MI. Hal itu sejalan dengan tema yang diangkat
dalam lomba tahun ini "Dengan Lomba Bercerita, Kita Tanamkan Rasa Cinta
Budaya Bangsa.
"Harapannya, siswa-siswa mulai dari
dini selalu mencintai budaya, khususnya budaya tradisional, budaya bangsa.
Sehingga nantinya akan tertanam pula rasa cinta tanah air," terang
Triyamto.
Dalam prakteknya, para peserta lomba
akan membawakan cerita tradisional di hadapan para peserta lain dengan waktu
selama 10 menit. Mereka diperbolehkan membawa alat peraga untuk improvisasi
cerita.
"Para peserta akan dinilai dari
segi gaya pembawaan, penguasaan materi, intonasi, gerakan, serta peralatan atau
alat peraga yang dibawa dan ditampilkan oleh peserta," urai Triyamto.
Adapun pemenang juara I lomba bercerita
ini, lanjut Triyamto, akan dikirim ke lomba serupa tingkat Provinsi Jawa
Tengah. Tahun 2017 kemarin, perwakilan Kota Magelang berhasil menjadi juara
harapan I dalam lomba bercerita tingkat Provinsi.
"Tahun ini diharapkan bisa lebih
baik lagi, atau minimal sama dengan tahun kemarin," ungkapnya.(Kb.M2)
Tidak ada komentar: