KOTA,
kabarMagelang.com__Magelang -
Masa jabatan Walikota Magelang, Sigit Widyonindito masih dua tahun ke depan.
Selama sisa jabatan tersebut, Sigit menginginkan adanya even yang tidak recehan
namun strategis diselenggarakan di kota sejuta bunga ini. Berkaca dari
suksesnya program Ayo Ke Magelang 2015, program serupa juga akan kembali
digelar pada 2020 mendatang.
"Beberapa bulan lalu kami berpikiran untuk kembali
menghadirkan program itu. Tentu dengan semangat mengulang kesuksesan program
serupa di tahun 2015 lalu, yang mana banyak wisatawan dari luar kota datang ke
Magelang,” kata Sigit, Selasa (19/2).
Untuk program Ayo Ke Magelang tahun 2020 tersebut, tagline
yang diusung yakni Magelang Moncer Serius (Magelang Modern, Cerdas, Sejahtera,
dan Religius). Tagline ini sejalan dengan visi dan misi Kota Magelang
sebagai kota jasa yang modern dan cerdas dilandasi masyarakat sejahtera dan
religius.
Sigit optimis, Ayo Ke Magelang ini tidak hanya akan mengulang
kesuksesan, namun juga mendatangkan lebih banyak lagi wisatawan ke Kota
Magelang. Dengan target tersebut, tentu dibutuhkan kegiatan-kegiatan atau
even-even penunjang yang lebih menarik dan kreatif. Minimnya sumber daya alam, lanjut Sigit, membuat
Pemerintah Kota Magelang memaksimalkan sektor jasa.
"Eventnya nanti bisa bermacam-macam baik di bidang
pariwisata, pertanian, religi, olahraga, seni, budaya, kuliner, dan sebagainya.
Kegiatannya apa saja, tengah kita rumuskan bersama," ungkap Sigit.
Nantinya, Ayo Ke Magelang tidak hanya ditangani Organisasi
Perangkat Daerah (OPD) Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) saja
tetapi akan melibatkan semua instansi, termasuk masyarakat, budayawan, seniman,
tokoh-tokoh, hingga insan pers.
"Semua boleh menyumbangkan gagasan, ide kreatifnya,
konsep luar biasanya, demi kota kita tercinta lewat Ayo ke Magelang tahun
2020," ajak Sigit.
Sementara itu, Asisten III Setda Kota Magelang, Isa Ashari
menambahkan bahwa inovasi dalam bidang kepariwisataan sangat dibutuhkan.
Termasuk, katanya, publikasi yang selama ini dijalankan oleh media massa.
"Wujud sinergitas antara wartawan dengan Pemkot Magelang
sudah terjalin apik dan harmonis. Harapannya dengan rencana Ayo ke Magelang,
sinergitas ini bisa memunculkan ide visioner demi kemajuan Kota Magelang,"
katanya di sela media gathering dengan awak media di Borobudur International
Golf, Selasa (19/2).
Ditambahkan Kabag Humas Kota Magelang, Al Idris bahwa sebesar
apapun potensi wisata yang dimiliki di suatu daerah, akan terasa biasa saja
apabila tidak disebarkan media massa.
"Sebagus apapun destinasi wisata kalau tidak
disebarluaskan pasti akan biasa saja. Tapi sebaliknya, walaupun sederhana,
kalau itu viral pasti akan mengundang rasa penasaran banyak orang dan
ramai-ramai datang ke sini. Kami ingin mengolaborasikan keduanya. Destinasi
bagus, dan viralnya juga kena," katanya.(Kb.M2)
Tidak ada komentar: