KOTA, kabarMagelang.com__Kota Magelang untuk kesekian kalinya
kembali memperoleh penghargaan Adipura. Penghargaan tersebut merupakan wujud
kinerja daerah dalam pengelolaan lingkungan yang dinilai sudah baik.
"Tahun ini, ada 119 kota/kabupaten
yang menerima penghargaan Adipura. Penghargaan ini diberikan kepada daerah yang
mampu menunjukkan kinerja pengelolaan lingkungan yang baik," jelas Menteri
Lingkungan Hidup, Siti Nurbaya Bakar, di sela penyerahan penghargaan yang
diserahkan langsung oleh Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla, di Jakarta, Senin
(14/1).
Siti menyebutkan, beberapa kota/kabupaten
yang tahun sebelumnya menerima penghargaan Adipura, tahun ini tidak. Hal itu
disebabkan karena pengelolaan sampah di daerah tersebut masih menggunakan
sistem open dumping.
"Pemerintah saat ini mewajibkan
daerah untuk mengelola sampah dengan sistem sanitary landfill atau
sekurang-kurangnya controlled landfill, bukan lagi open dumping," terang
Siti.
Saat ini, lanjut Siti, pemerintah tengah
menyiapkan program Adipura tahun 2025 yang menjadi roadmap target kebijakan dan
strategi nasional pengolahan sampah. Yakni 30 persen pengurangan, 70 persen
penanganan.
"Sehingga, diharapkan tahun 2025
sudah tidak ada lagi sampah berserak atau 100 persen sampah dikelola,"
terangnya.
Wakil Walikota Magelang, Windarti
Agustina yang menerima langsung penghargaan Adipura mengaku sangat bangga.
Menurutnya, penghargaan yang diterima ini merupakan wujud nyata partsipasi dan
peran aktif seluruh masyarakat Kota Magelang, pemerintah, dunia usaha, dan
stakeholder.
"Ini membuktikan bahwa selama ini
pengelolaan kebersihan dan sampah di Kota Magelang sudah on the right track.
Penghargaan ini diharapkan dapat terus meningkatkan kesadaran masyarakat untuk
menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS)," katanya didampingi Kepala
Dinas Lingkungan Hidup Kota Magelang, Mahbub Yani Arfian.
Windarti mengatakan, Pemerintah Kota
Magelang saat ini berkomitmen untuk bersama masyarakat menjaga lingkungan.
Salah satunya dengan mengurangi penggunaan sampah plastik.
"Caranya, diantaranya dengan
menggunakan tempat minum sendiri sehingga tidak membeli air kemasan. Ketika
belanja ke mall, kita bawa tas sendiri dari rumah. Serta memanfaatkan
bahan-bahan non plastik untuk segala kebutuhan maupun belanjaan," urainya.
Windarti juga menghimbau agar program 3R
(Reuse, Reduce, Recycle) kembali digalakkan di seluruh sudut Kota Magelang.
Sementara itu, Wakil Presiden RI, Jusuf
Kalla, memberikan selamat kepada daerah-daerah penerima penghargaan dan meminta
agar capaian tersebut terus ditingkatkan.
JK juga meminta agar tidak hanya daerah
terbersih saja yang mendapat sorotan dan perhatian, namun juga daerah terkotor.
Hal itu, dinilainya dapat meningkatkan motivasi daerah tersebut agar
memperhatikan masalah kebersihan.
"Pernah suatu daerah yang dikatakan
terkotor, dipublish dan diketahui orang banyak. Tahun selanjutnya, daerah
tersebut justru mendapatkan penghargaan Adipura," ungkapnya. (Kb.M2)
Tidak ada komentar: