BOROBUDUR, kabarMagelang.com__ Letusan Freaktif Gunung Merapi
terbesar di bulan Mei terjadi pada pukul 02.55 wib dini hari tadi. Letusan setinggi
6000 Meter dengan durasi selama empat ini terdengar dari Pos Pengamatan Gunung
Merapi Ngepos Srumbung. Akibatnya belasan titik wilayah Kabupaten Magelang terjadi
hujan abu, termasuk Borobudur.
Kepala BPBD Kabupaten Magelang, Edi
Susanto, mengatakan, paska letusan tersebut mengakibatkan bujan abu di 19 titik
di wilayah Kabupaten Magelang.
"Wilayah yang terjadi hujan abu
yakni, Tegalrandu, Sumber, Dukun, Ngadipuro, Banyubiru, Muntilan, Mungkid,
Menayu, Kalibening, hingga Borobudur, Salaman, Tempuran, Sedayu, Sawangan,
Tamanagung, Deyangan, Straten, Keji, dan Donorejo," ungkapnya, Kamis (24/5).
Bagi wilayah terdampak, BPBD Magelang langsung
membagikan ribuan masker kepada warga,
dan anak-anak sekolah.
"Pagi ini, kita membagikan 1000
lembar masker di Pasar Borobudur dan anak –anak Sekolah di wilayah Borobdur.
Kita juga menghimbau kepada warga untuk tetap tenang dan selalu waspada, serta
selalu menggunakan masker sebagai pelindung saat melakukan aktifitas "
kata Edi.(Kb.M2)
Tidak ada komentar: