KOTA, kabarMagelang.com__Tahun ini, akreditasi rumah sakit akan
kembali dilaksanakan oleh Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS), termasuk di
Jawa Tengah. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, penilaian akreditasi kali
ini menggunakan Standar Nasional Akreditasi Rumah Sakit (SNARS) Edisi I.
"Akreditasi dengan SNARS Edisi I
ini merupakan penyempurnaan dari yang sebelumnya. Hampir sama, hanya
disempurnakan saja. Untuk penyempurnaan di bagian mana saja saya juga belum
tahu ini," ujar Ketua Asosiasi Rumah Sakit Daerah (Arsada) Jawa Tengah,
Sri Harso, di sela pembukaan workshop SNARS Edisi I, di Hotel Atria, Jumat (6/4).
Untuk diketahui, akreditasi rumah sakit
selama ini menggunakan standar akreditasi berdasarkan
tahun berapa standar tersebut mulai
dipergunakan untuk penilaian. Sehingga selama ini belum pernah ada
Standar Nasional Akreditasi Rumah Sakit di Indonesia.
SNARS Edisi 1, merupakan standar
akreditasi baru yang bersifat nasional dan diberlakukan secara
nasional di Indonesia tahun 2018.
"SNARS Edisi I ini sudah
dilaunching oleh Menteri Kesehatan beberapa waktu lalu. Dan seluruh rumah sakit
harus menyesuaikan dengan standar yang baru tersebut. Sehingga kami menyelenggarakan
workshop terkait hal itu," ungkap Sri Harso.
Dia menyebutkan, workshop dilaksanakan
selama dua hari, yakni 5-6 April 2018 di Magelang dengan jumlah peserta 470
orang dari seluruh rumah sakit di Jawa Tengah. Mereka terdiri dari medis 149
orang, manajemen 84 orang, perawat 137 orang.
"Harapan kami, melalui workshop
ini, semua rumah sakit nantinya bisa terakreditasi keseluruhan dan bisa
melayani masyarakat dengan baik," katanya.
Sementara itu, Walikota Magelang
mengatakan, dirinya senang dan bangga karena workshop SNARS Edisi I yang
diikuti oleh rumah sakit-rumah sakit se-Jawa Tengah bisa berlangsung di Kota
Magelang.
"Kebanggan saya karena kegiatan ini
bisa diselenggarakan di Kota Magelang," kata Sigit.
Dia juga mengatakan, dengan akreditasi
yang dilakukan, yang diuntungkan nantinya adalah masyarakat. Mengingat,
akreditasi yang baik akan berdampak pada pelayanan yang juga lebih baik dan
meningkat.
"Keselamatan masyarakat juga
terjamin," imbuhnya.
Sigit berpesan, rumah sakit bisa
melayani masyarakat dengan maksimal dan sebaik-baiknya.
"Layanan kesehatan untuk masyarakat itu sederhana
kok. Cukup layani dengan senyum dan hati, maka mereka bisa senang dan cepat
sembuh," ujar Sigit.(Kb.M1)
Tidak ada komentar: