"Jalan-jalan di Kota Magelang sudah rata.
Silahkan coba ke Pecinan, Pasar, tidak ada lubang, semuanya bisa dilewati
dengan aman," ujar Fajar.
Dia menambahkan, situasi keamanan di Kota Magelang
juga relatif damai dan kondusif sehingga tidak membahayakan para penyandang
disabilitas.
Ketua DPC Pertuni Kota Magelang, Fajriyah menambahkan,
Pemerintah Kota Magelang selama ini juga sudah menunjukkan keberpihakan kepada
para penyandang disabilitas.
"Dukungan dan bantuan dari Pemkot Magelang ini
ditunjukan dengan arah pergerakan pembangunan untuk perlindungan dan pemenuhan
hak-hak penyandang disabilitas," terangnya.
Dalam hal program kerja, Pemkot Magelang juga
menunjukkan perhatian dengan adanya pelatihan pijat bagi para penyandang
disabilitas tunanetra. Pelatihan tersebut menjadi hal yang penting, mengingat
selama ini sebagian besar tunanetra berprofesi sebagai pemijat.
"Pelatihan ini sendiri tujuannya agar penyandang
disabilitas bisa bersaing dengan orang-orang normal lainnya, karena yang
merambah pekerjaan pijat ini sekarang sudah banyak," jelasnya.
Fajriyah berharap, agar implementasi pencapaian
pembangunan Kota Magelang selalu menempatkan warga disabilitas sebagai
prioritas. Sehingga, mereka dapat tersentuh langkah-langkah afirmatif dalam
rangka pemenuhan taraf hidup normal.
Terkait dengan pelaksanaan muscab, menurut Fajriyah,
adalah agenda 5 tahunan yang bertujuan untuk meregenerasi pengurus. Selain itu
juga untuk sarana penyusunan program kerja organisasi.
Sementara itu, Walikota Magelang, Sigit Widyonindito
saat membuka Muscab DPC Pertuni Kota Magelang di Sasana Pelayanan Sosial Anak
Kumuda Putera Puteri Kota Magelang mengatakan, jalan di Kota Magelang
seluruhnya sudah bagus dan layak dilewati oleh para penyandang disabilitas.
"Semua itu karena anggota Pertuni aktif. Memberikan
masukan kepada Pemkot Magelang untuk kemajuan bersama," ungkap Sigit.
Ke depan, Sigit juga mengaku akan merealisasikan
aspirasi dari para anggota Pertuni yang menginginkan tempat untuk dijadikan
sekretariat.
"Saya akan usahakan. Tapi saya pesan, agar semuanya
saling membantu. Semoga saja melalui msucab ini, akan bisa meluluskan program
terbaik dan menyalurkan aspirasi para anggota sebaik-baiknya," tandas
Sigit. (Kb.M1)
Tidak ada komentar: