NGLUWAR, kabarMagelang.com___ Memeriahkan HUT ke-4 Sanggar Seni
DuaAtap,sejumlah seniman Kabupaten Magelang menggelar aksi bakti sungai, dengan
melepaskan ribuan ekor ke sungai Krombong Desa Blongkeng Kecamatan Ngluwar
Magelang, Minggu (14/1). Acara ini juga diikuti Aswarun dan Daladi dari
Komunitas Sastra Green House, seniman tari dari Jogjakarta Bobi Suseno dkk,
serta seniman tari dan karawitan dari Surabaya Gentung Andreas dan Muspika
Kecamatan Ngluwar.
Diawali dengan prosesi ritual di Sanggar
DuaAtap, sejmulah seniman yang mengenakan pakaian serba putih ini, kemudian berbaris
rapi sambil membawa bibit ikan, payung, kembang setaman, tumpeng dan lainnya,
berjalan kaki menuju sungai Krombong.
Sesampainya di sungai mereka meletakkan
tumpeng dan kembang setaman di atas meja altar. Para penari pria dan wanita
kemudian melakukan gerakan-gerakan ritual tari Mina Tirta, mengiringi penebaran
ribuan bibit ikan berbagai jenis ke tengah sungai.
Pimpinan Sanggar DuaAtap Dharma Wijaya,
mengungkapkan ritual ini dimaksudkan untuk mengajak masyarakat menjaga
kelestarian ekosistem sungai. Dahulu sungai merupakan rumah yang nyaman untuk
ikan.
“Namun sekarang sungai menjadi area pembuangan
sampah. Ikan sudah nyaris punah karena diracun dan disetrum. Untuk itu kami
mengajak masyarakat untuk menjaga ekosistem sungai," ujarnya.
Dharma menegaskan warga Ngluwar sudah
memasang berbagai tulisan berisi ajakan menghentikan penangkapan ikan dengan
cara strum dan racun, yang dipasang di sejumlah titik.
"Ini bagian dari bakti sungai. Saatnya
kita mengembalikan kebersihan sungai agar indah dan asri. Sungai adalah habitat
untuk ikan bukan tempat pembuangan sampah," Jelas Dharma.
Camat Ngluwar Kunto Hendradata mengapresiasi
kegiatan bakti sungai yang digelar Sanggar Seni Dua Atap. Ia berharap
masyarakat juga mendukung gerakan ini demi kelestarian ekosistem dan lingkungan
sungai.
"Kami prihatin banyak desa di
Kecamatan Ngluwar belum memiliki tempat pembuangan sampah sendiri. Akibatnya,
warga terpaksa membuang sampah di sungai. Kepada pemdes agar mulai mengatasi
persoalan sampah di wilayah masing-masing,” tegasnya.(Kb.M1)
Tidak ada komentar: