KOTA, kabarMagelang.com_Pemerintah Kota Magelang menaikkan
target realisasi pendapatan dari Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan
Perkotaan (PBB P2) tahun 2018. Yakni dari sebelumnya Rp5,6 miliar di tahun 2017
menjadi RpRp5,7 miliar tahun 2018.
Walikota Magelang, Sigit Widyonindito
menyebutkan, pada tahun 2017 kemarin, realisasi PBB P2 diketahui jauh melebihi
target yang ditentukan.
"Capaian pendapatan pajak dari PBB
P2 tahun kemarin mampu mencapai lebih dari 100 persen. Yaitu sebesar Rp6,436
miliar, dari target seharusnya Rp5,6 miliar," jelas Sigit, di sela apel
pagi karyawan Pemerintah Kota Magelang, Rabu (17/1).
Menurut Sigit, capaian tahun 2017 tidak
lepas dari kerja keras instansi dan kesadaran para wajib pajak. Sejumlah
langkah optimalisasi dilakukan oleh petugas dengan tujuan agar capaian
pembayaran pajak bisa maksimal.
Seperti verifikasi dan validasi piutang
dan dilanjutkan penagihan, pembayaran PPP P2 termasuk tunggakan pajak sebagai
syarat pengajuan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB), penilaian
kembali objek pajak PBB P2, dan penerapan host to host PBB P2.
"Rencana optimalisasi juga akan
dilakukan di tahun 2018. Diantaranya pemutakhiran data PBB P2 secara parsial (1
kecamatan)/kelurahan, rencana pengembangan digitalisasi peta blok PBB P2, dan
penilaian kembali objek pajak PBB P2," terangnya.
Adapun untuk target pajak PBB P2 tahun
2018 ini ditetapkan sebesar Rp5,7 miliar dengan potensi pajak sebesar Rp6,514
miliar. Jumlah Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang (SPPT) juga mengalami
kenaikan sebanyak 297 objek pajak, dari sebelumnya 36.001 pada tahun 2017
menjadi 36.298 pada 2018.
Sigit meminta warga Kota Magelang agar
lebih meningkatkan kesadaran akan pentingnya membayar pajak.
"Karena pajak ini nantinya akan
dikembalikan kepada masyarakat dalam bentuk pelayanan maupun pembangunan
infrastruktur," himbaunya.
Dalam apel pagi yang berlangsung di
halaman belakang Setda Kota Magelang, Walikota Magelang juga menyerahkan SPPT
PBB P2 kepada tiga orang perwakilan dari Kecamatan Magelang Selatan, Magelang
Tengah, dan Magelang Utara. (Kb.M1)
Tidak ada komentar: