MUNGKID,KABARMAGELANG.com__Kapolres
Magelang AKBP Hindarsono akan tindak tegas kepada pelajar yang terlibat tawuran.
Hal tersebut di sampaikan saat menghadiri acara pembinaan karakter siswa SMK
Muhamadiyah se Kabupaten Magelang di aula Gedung Pimpinan Daerah Muhammadiyah (
PDM ) Kabupaten Magelang, Rabu (29/3)
“Kami akan
melakukan tindakan tegas apabila dalam perkelahian ( tawuran). Kalau sampai ada korban meninggal dunia, maka kami akan tetap melanjutkan ke
proses Hukum,” tegas Kapolres.
Untuk itu
dia mengajak kepada orang tua murid, yang
dianggap sangat berperan penting dalam memberikan pendidikan di rumah bisa
mengawasi anak-anaknya.
“Kepada
para pengajar (guru) juga agar tidak henti-hentinya memberikan pengarahan agar
siswa tidak terpancing tindakan tawuran, dengan memberikan kegiatan ekstra yang
lebih bermanfaat,” jelas Hindarsono.
Acara
pembinaan di hadiri langsung oleh Kapolres Magelang AKBP Hindarsono beserta
staf jajaran, Kepala Sekolah dan Perwakilan
pelajar SMK Muhhamadiyah sek Kabupaten Magelang, serta perwakilan Wali Murid .
Ketua PDM Kabupaten Magelang Jumari, menyampaikan agar para orang tua dan siswa lebih berhati-hati,
berbicaralah yang ada manfaatnya, memberilah nasehat tidak pada waktu dan tempat yang
tepat, dan jangan mengobrol hal yang
rahasia ditempat umum.
“Saya
mengajak kepada orang tua agar kerja sama dengan pihak sekolah sehingga
pendidikan kita ini tidak akan pincang dan kepada murid-murid agar lebih
sadar bahwa kekerasan itu sangat merugikan,” ujarnya.(zis)
Tidak ada komentar: