SECANG, KABARMAGELANG.com__Dalam rangka mencegah tanah longsor di bukit yang telah retak dan mengancam
60 kk di Dusun Kalisalak, desa Donomuyo, Kecamatan Secang, Pemerintah Kabupaten
Magelang melakukan penanaman pohon di lereng bukit tersebut.
“Dengan penanaman 6000 tanaman ini semoga dapat mencegah bahaya longsor
yang mengancam jiwa manusia, “ jelas Bupati Magelang Zaenal Arifin
SIP di sela-sela kegiatan penanaman pohon, Jumat (27/5).
Zainal menegaskan Pemerintah Kabupaten Magelang akan terus berupaya mengatasi
permasalahan yang dihadapi mastarakat terkait bencana , namun demikian
Pemerintah sangat menyadari akan keterbatasan didalam memberikan
pelayanan. Oleh karenanya sinergi dari berbagai fihak sangat di harapkan
didalam penanggulangan bencana.
“Hanya dengan kebersamaan dan kegotongroyongan diharapkan kita dapat
mengatasi permasalahan dengan sebaik-baiknya, “ujarnya
Bupati berharap kegiatan hari ini tidak sekedar seremonial saja namun dapat
ditindaklanjuti dengan perawatan sehingga manfaat dan pencencegahan bahaya
longsor dapat terwujut.
“Kepada masyarakat khusnya yang berada di daerah rawan bencana maupun di
daerah lain untuk selalu waspada terhadap bencana yang bisa datang kapan saja, mengingat
sebagian besar wilayah Kabupaten Magelang merupakan daerah rawan bencana baik
itu banjir, banjir lahar, tanah longsor, puting beliung dan lain sebagainya,”harap
Zaenal.
Sementara Kepala Desa Donomulyo, Anwari,
menyebutkan tanah yang retak di
perbukitan diatas pemukiman warga mencapai panjang 400m dengan 60 kk dibawahnya
yang terdiri dari 200 jiwa.
“Semoga Pemerintah senantiasa memperhatikan kerawanan ini untuk menyelamatkan
warga desa Donomulyo yang berada di bawah retakan tanah, “katanya..
Penanaman pohon ini dikuti oleh Muspida, SKPD, BPBD,Relawan, dan masyarakat
dengan beberapa jenis pohon diantaranya Jati, Mahoni, Jenitri Dll.(hms/zis)
Tidak ada komentar: