SURUMBUNG, KABARMAGELANG.com__Enam truk penambang galian C di
alur sungai Cawang lereng Merapi, Desa Kaliurang, Kecamatan Srumbung, rusak
berat tertimpa longsor Sabtu (18/3). Tidak ada korban jiwa dalam kejadian
tersebut, namun kondisi enam truk tersebut mengalami rusak berat dan kerugian diperkirakan
puluhan juta rupiah.
Salah satu
saksi sopir truk Mahdi (52) warga Dusun Pandean, Desa Jerukagung, Srumbung,
mengatakan kejadian sekitar pukul 00. 00 dini hari. Tebing setinggi 30 meter, lebar 5
meter tiba-tiba longsor dan langsung menimpa enam truk yang sedang mengantri
muatan di bawah tebing tersebut.
“Hampir seluruh truk tertimbun material batu
dan pasir. Beruntung semua sopir selamat dari longsoran, “jelasnya.
Kapolsek
Srumbung AKP Bambang Sulistyo,S.Sos saat berada di lokasi kejadian
mengungkapkan, bahwa dilokasi longsor banyak penambangan yang di lakukan secara
manual dan rata-rata berada di pinggir tebing.
“Kebanyakan dari mereka kurang
memperhitungkan dampak dan keselamatanya, “ucapnya.
Dia
menyebutkan meskipun tidak ada korban jiwa, namun dua truk terpendam nyaris
tidak kelihatan. Kemudian empat lainya meski tidak terpendam namun juga rusak
parah akibat tertimpa longsoran berupa batu dan pasir.
“Sampai saat ini ( Sabtu
18/3 petang) semua truk belum bisa
dievakuasi karena lokasi sangat rawan longsor dan harus menggunakan alat berat,
“pungkas Bambang. (zis)
Tidak ada komentar: