SALAMAN, KABARMAGELANG.com__Bupati Magelang Zaenal Arifin SIP buka bameran
UMKM di Lapangan Menoreh Salaman (2/10). Pameran yang bertajuk “Semarak Gemilang” ini di selenggarakan oleh Disperinkop
Kabupaten Magelang dan diikuti oleh ratusan peserta UMKM.
Bupati menjelaskan, pameran UMKM ini memiliki
arti yang strategis dan relevan dalam upaya menggugah dan meningkatkan peran
serta masyarakat dalam peningkatan ekonomi mikro yang terus berkembang.
“Melalui pameran ini, Pemerintah Daerah berupaya mempertemukan secara langsung
produsen UMKM dengan konsumennya. ” katanya.
“Kami berharap, event ini dapat dijadikan
momentum awal bagi peningkatan ekonomi daerah dan kesejahteraan rakyat, yang
sudah barang tentu memerlukan dukungan semua pihak termasuk dunia perbankan,”harap
Zaenal.
Zaenal juga menyebutkan, bahwa Kabupaten Magelang memiliki potensi UMKM
yang cukup tinggi. Saat ini KABUPATEN Magelang memiliki lebih dari 106.000 unit
usaha UMKM yang tersebar di 21 kecamatan, dengan berbagai produk akhir, seperti
makanan olahan, kerajinan, batik, butik dan aneka kuliner khas yang lain. “Semuanya berbasis potensi lokal, dan mampu menyerap tenaga kerja sebanyak 161.552
orang, “jelasnya.
“Namun demikian UMKM kita secara makro masih mempunyai
beberapa kelemahan dan menghadapi banyak kendala
serta permasalahan-permasalahan, diantaranya masalah
permodalan, ketersediaan bahan baku pada komoditas produk tertentu,
dan masalah pemasaran serta masih rendahnya kemampuan SDM, “ungkap Zaenal.
Untuk itu, berbagai langkah pengembangan,
pembinaan dan motivasi usaha perlu dilakukan agar mampu meningkatkan
produktivitas tenaga kerja, kemampuan mendesain produk, kemampuan inovasi
dan legalisasi, serta kesadaran akan sertifikasi produk yang dihasilkan.
Kita semua tentunya berharap dengan
diberlakukannya kebijakan MEA nantinya akan mampu menggerakkan perdagangan di
sektor UMKM untuk menembus pasar ekspor luar negeri, sehingga pada ujungnya
akan mampu meningkatkan kesejahteraan para pelaku UMKM itu sendiri.
“Untuk itulah, para pelaku UMKM saat ini
dituntut untuk semakin professional, kreatif, inovatif dan berwawasan global,
karena ke depan akan timbul persaingan yang cukup ketat, baik persaingan dengan
produk-produk dari luar negeri, maupun persaingan antar tenaga kerjanya, “tandasnya.
“Seluruh SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten
Magelang, agar dapat memberikan contoh nyata keberpihakannya pada produk UMKM,
”tambah Bupati.
Kadisperinkop UMKM Kabupaten Magelang Masrur SE,
mengatakan Pameran “Semarak Gemilang 2015” ini dilaksanakan selama tiga hari
2-4 Oktober 2015 yang diikuti oleh UMKM
makanan olahan 49 peserta, UMKM Kuliner 18 peserta, UMKM Batik 7 Peserta, UMKM
Kerajinan 36 peserta, Komunitas 4 peserta, Batu Mulia 6 peserta, Dinas terkait 8
peserta.(zis)
.
Tidak ada komentar: