Magelang, SMK Subbhanul Wahton menjadi sekolah rujukan
seluruh Indonsia. Status sekolah rujukan ini disandang setelah melihat
perkembangan siswa dan prestasi di bidang akademik selama lima tahun
terakhir yang terus meningkat.
''Kami turut bangga atas kesuksesan SMK Subbhnul Whaton
menjadi sekolah rujukan. Dari sekitar 12 juta SMK seluruh Indonesia, SMK
di sini termasuk diantara 180 SMK yang berstatus rujukan,''kata
Direktur Pembinaan SMK Drs M Mustghfirin MBA, dalam acara peluncuran
produk bel sekolah otomatis di SMK Subbhanul Wathon Tegalrejo, kemarin.
Dikatakannya, SMK dengan model pesantren memang sudah
banyak, tapi melihat SMK di sini benar-benar memiliki karakter yang
berbeda. Para pengasuh dan pengelolanya mampu memblendid atau mencampur
antara kurikulum pesantren dan kurikulum SMK.
Dalam mendidik anak, lanjut dia, tidak bisa dipisahkan
moral spiritual dan pendidikan keahlian. Berbagai keahlian yang
dipelajari dari sekolah dilandasi dengan keilmuan Islam dalam pesantren
akan menjadi campuran kurikulum yang pas dan cocok untuk saat ini.
''Sekarang siswa di sini sudah mencapai 1000 orang dan
sudah stabil bertahun-tahun, sekarang yang dipirkan untuk saat ini
adalah bagaimana terus meningkatkan mutu pendidikannya. Mencetak
generasi berkhlakul karimah dan memilki keahlian untuk masa
depannya,''katanya.
Dia yakin sekolah ini akan bertambah besar seiring dengan
tingkat kepercayaan tinggi masyarakat menitipkan anakya di SMK pesantren
ini. Dalam waktu yang tak lama mungkin SMK ini sudah bisa menerima
siswa 2000 orang.
Pengasuh SMK berbasis Pesantren Subbhanul Wathon Tegalrejo,
KH Yusuf Chudlori, mengatakan perjuangan mendirikan sekolah ini adalah
warisan dari Almarhum Abdurrhman Chudlori. Karena doa almarhum dan
dukungan masyarakat juga pemerintah sekolah SMK menjadi seperti ini.
''Kami berharap sekolah ini nantinya tidak menolak calon
siswa lagi seperti tahun lalu. Dukungan masyarakat dan pemerintah yang
menjadikan SMK ini nantinya tak menolak calon siswa karena keterbatasan
asrama dan fasilitas lainnya,''tambahnya.
Tidak ada komentar: