KABARMGELANG.COM---Pemerintah Kota Magelang sudah mempersiapkan berbagai acara spesial menyambut tahun baru 2015 yang dipusatkan di Alun-alun setempat. Pada malam tahun baru pula, Walikota Ir 5 Sigit Widyonindito akan mencanangkan program "Ayo Ke Magelang 2015".
Ketua Panitia Malam Tahun Baru 2015, Arif Barata Sakti mengatakan, berbagai acara menyambut malam tahun baru, selain pesta kembang api dengan durasi 30 menit, juga ada pentas tari "Dyah Manggala" . Tari ini merupakan tari kreasi baru berbasis modern.
Sebelum pesta kembang api pada saat malam pergantian tahun baru dinyalakan, akan dipersembahkan pula pentas musik dari beberapa band dengan berbagai aliran musik yang seperti dangdut, slowrock, hip hop dan 'koes plus-an. Beberapa grup musik Magelang yang tampil antara lain, Jet Voice, Adenoid band (grup musik PNS Kota Magelang) dan spesial perform oleh Rahmad Sasongko yang merupakan finalis "Indonesian Voice 2013" yang diselenggarakan Indosiar.
Yang menarik, panitia akan mempersembahkan video Mapping yang merupakan teknik penggunaan pencahayaan dan proyeksi untuk menciptakan ilusi optis pada obyek, akan ditampilkan pada menara air PDAM (water Toren). Konten yang ditampilkan pada video mapping meliputi air, bunga, colouring, logo Ayo Ke Magelang, kemudian hilang dan runtuhnya Water Toren, termasuk pencanangan "Ayo Ke Magelang 2015" oleh Walikota. "Baru pertama kali pemkot menampilkan video mapping ini. Kalau di kota lain seperti Yogja sudah pernah dilakukan," terang Arif yang juga kabag Perekonomian Pemkot Magelang. "Besok Selasa (30/12) malam kita akan uji coba video mapping karena ini baru pertama kali diadakan di Kota Magelang," kata Arif.
Berbagai hiburan yang dipersembahkan oleh pemkot, kata Arif, semata-mata untuk memberikan hiburan kepada masyarakat yang datang merayakan malam tahun baru. Berbeda dengan tahun sebelumnya, pesta kembang api dipusatkan di Alun-alun saja. "Berkaca pada pengalaman tahun lalu yang maksudnya untuk memecah keramaian malam tahun baru dengan pesta kembang api didua tempat yakni di Alun-alun dan Sub Terminal Kebonpolo. Namun ternyata masyarakat lebih suka merayakan di Alun-alun. Jadi sekarang kita pusatkan di Alun-alun saja," ujarnya.
Disebutkan, pesta kembang api akan disajikan selama 30 menit secara terus menerus dengan kombinasi tampilan yang bervariasi. Jumlah kembang api yang disulut sebanyak 4.884 slot.
Arif yang didampingi Kabag Humas, Protokol, dan Santel Pemkot Magelang, Sutomo Hariyanto juag mengatakan, sebelum bersama-sama masyarakat merayakan malam tahun baru, Walikota akan mengadakan kunjungan lapangan terkait dengan malam pelaksanaan tahun baru 2015 termasuk ke posko di terminal Soekarno Hatta. "Meski kegiatan ini diselenggarakan Pemkot, namun proses perijinan tetap dilaksanakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku," paparnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Magelang, Suko Tri Cahyo menambahkan, Pemkot Magelang dan kepolisian setempat akan menutup jalur protokol seputaran Alun-alun mulai pukul 18.00 WIB, saat malam pergantian tahun, Rabu (31/12) mendatang. Kendaraan akan dialihkan menuju jalur alternatif. Bagi warga yang hendak merayakan tahun baru, Pemkot juga telah menyediakan 7 titik kantong parkir. Antara lain, halaman Kantor BPLKN, Jalan Mayjend Sutoyo, Kauman Barat, Jalan Kartini, Jalan Veteran dan Kantor Keuangan. Kemudian, halaman PLN, CPM, depan Skylight Plaza, di Jalan Tidar, dan Jalan Kyai Mojo, Gereja Ignatius. Untuk antisipasi akan dissediakan kantong parkir di selatan Masjid Agung dan Lapas II A.
Sterilisasi kendaraan di kawasan Alun-alun ini diberlakukan hingga acara perayaan tahun baru berakhir. Dijadwalkan pula, iring-iringan walikota bersama rombongan akan parkir di depan Pospam Natal dan Tahun baru Jalan A Yani, atau kawasan Alun-alun Utara. Untuk pengamanannya, dari Polri sendiri, kemudian dari Dishub dibantu dari unsur TNI. Sebanyak 50 personel diterjunkan untuk mengamankan lalu lintas di malam pergantian tahun.
Kapolres Magelang Kota, AKBP Zain Dwi Nugroho menyatakan, beberapa kawasan yang patut diwaspadai saat momen pergantian tahun antara lain, Jalan Sudirman, Soekarno-Hatta, Urip Sumoharjo dan Gatot Subroto. Selain itu, sejumlah jalan arteri yang menjadi alternatif setelah ada penutupan kendaraan di dekat Alun-alun juga dinilai rawan terjadi kepadatan. Kawasan yang diperkirakan rawan kepadatan lalu lintas seperti di Jalan Sigaluh, Majapahit, Yos Sudarso, Veteran, Jalan A Yani dan juga Jalan Diponegoro.
Mantan Kapolres Pekalongan ini juga melarang segala aktivitas konvoi kendaraan pada momen pergantian malam tahun baru. Ia menilai, konvoi berpotensi menimbulkan kemacetan lalu lintas. (watie)
ket gambar :
Pada Malam Tahun baru, Rabu (31/12) Pemkot Magelang akan mengadakan pesta kembang api di Alun-Alun setempat, dan juga video Mapping yang merupakan teknik penggunaan pencahayaan dan proyeksi untuk menciptakan ilusi optis pada obyek, akan ditampilkan pada menara air PDAM (water Toren).
Tidak ada komentar: