Jajanan Kuliner Khas Magelang

Jajanan Kuliner ala Magelang - Kota Magelang memang kota yang sangat indah buat ane, di kota inilah Ane dilahirkan. Berbagai peninggalan sejarah terdapat di kota tercinta ini. Hamparan pegunungan dan dikelilingi gunung gunung besar menjadi asal usul kenapa disebut magelang. Magelang merupakan singkatan dari "Maha" dan "Gelang", dimana diartikan dengan gelang yang besar. Secara geografis Magelang merupakan sebuah lingkaran raksasa yang dikelilingi oleh gunung- gunung besar dan perbukitan. Gunung Merapi disebelah timur, Merbabu diutara, Gunung andong dibarat laut, Sumbing dibarat, dan membujur panjang diselatan Pegunungan Menoreh. Dari kelima gunung tersebut hanya Merapi satu-satunya sebagai gunung berapi paling aktif didunia. Kelima gunung tersebut membentuk sebuah lingkaran besar menyerupai gelang raksasa, sehingga tersebutlah gelang besar atau "maha" "gelang".

Setelah tau asal mula kata magelang, nah ini ni inti yang ditunggu tunggu para kaskuser yaitu makanan. Kalo udah ngomongin soal makanan, siapa si yang ga doyan makan. hehehe. Indonesia tu emang rajanya kuliner dunia. tapi magelang juga ga mau kalah dong, magelang punya kuliner kuliner khas yang mantap dan ciamik pokoknya... dan juga MAK NYUSS!!!. Mari gan simak ulasan dari Ane.

1. Kupat Tahu Khas Magelang

Secara tampilan kupat tahu ini mirip ketroprak ataupun tahu tek surabaya, namun, beda nama beda rasa. kalo ane search di mbah google, resep ada yang pake lengkuas ama santen. ANe sebagai anak magelang asli resep itu tidak ada sama sekali yang pake lengkuas atau santen, mungkin itu inovasi pembuat resep. Hal yang Paling penting dan yang bikin enak adalah kuahnya dan tahu. kuahnya dibuat dari gula jawa asli yang direbus bersama air dikasih garam dikit, buatlah dengan kental dan jangan pake gula merah kaya di jakarta kurang enak dan ga manis, rasanyapun asin. gula jawa asli akan lebih hitam dan manis. nah, rahasia enak berikutnya untuk tahunya agar jangan dibuat ketika sudah dingin. dalam artian tahu digoreng dan langsung dibuat untuk konsumsi. rasanya lebih seger deh. Secara all resep bahannya cuma pake bawang putih, kuah dari gula jawa, garam, micin dikit bila perlu, toge, tahu, ketupat, irisan seledri, kacang tanah goreng, dan cabe.

2. Wajik Week 

Wajik Week merupakan oleh oleh khas magelang lainnya. wajik ini tampa pengawet yang hanya bisa bertahan 3 sampe 4 hari saja dalam kondisi kering. dulu pertama buka di daerah salaman magelang, namun sekarang sudah sampe di daerah kota magelang. Karena sudah terkenal wajik inipun harganya tak seperti dulu. jadi keinget masa smp dlu nih. smp ane dulu kan belum pake keramik tapi ubinnya masih yang warna abu abu gitu, kalo orang jawa sebutnya moster bukan monster lho ya.. Nah waktu itu seminggu sekali kelas ane dibersihin dengan ampas kelapa dari wajik week ini... hasilnya bersih dan kinclong srta wangi gan...

Nah option lain jika ingin coba wajik khas magelang adalah beli wajik salaman, rasanya juga enak n mantap, harga sedikit lebih murah dari week.

3. Gethuk Trio 

Gethuk Trio ini rasanya mantap dan manis. Getuk ini terbuat dari ketela gula dan lainnya. Banyak penjual dengan gerobak yang menjualnya, tapi jangan khawatir bagi agan yang ingin bungkus sebagai oleh oleh, banyak toko toko yang sudah mmpackingnya dengan rapih dalam kardus, gethuk ini juga mampu bertahan hingga 3 sampai 4 hari.

4. Jatah

Jadah merupakan makanan yang berbahan dasar ketan ini kalo orang jakarta sebutnya Uli. Uli biadanya juga digoreng atau dibakar.

5. Geblek

Geblekmerupakan salah satu gorengan khas magelang. Geblek terdapat dua macam, yaitu geblek pati dan geblek telo. Geblek pati terbuat dari tepung kanji, sedang geblek telo terbuat dari ketela singkong dan diberi parutan kelapa. geblek pati rasanya mirip cireng, sedang geblek telo rasanya guring mantap. Tidak semua penjual enak membuat geblek telo ini. hanya yang berpengalaman yang mampu membuat geblek ini rasanya enak dan tidak keras.

6. Nagasari

Nagasari ini rasanya gurih manis karena bahan yang digunakan adalah tepung beras, santan dan di tambahkan garam, lalu di bungkus oleh daun pisang yang di dalamnya diberi pisang.

7. Nasi Goreng Magelangan

Nasi Goreng Magelangan merupakan nasi goreng khas magelang, tapi nasi goreng ini lebih dikenal diluar kota magelang, justru orang maelang sendiri jarang yang tau. Waktu itu ane juga pertama tau waktu di purwokerto, nasi goreng oplosan dan magelangan disana tarif mahasiswa banget sangat murah cuma 4 ribu rupiah , entah sekarang berapa. Di purwokerto sudah terkenal bahkan masuk koran, ada juga wisatawan asing yang mampir makan disana, letaknya di utara pasar wage. Kalo berkunjung di magelang agan bisa menuju warung MAGnyess, Jalan A Yani no 133 Menowo, Kota Magelang, atau dapat dijumpai di warung-warung tenda yang tersebar di Kota Magelang. Nasi goreng ini ga jauh beda dengan nasi goreng biasa, cuma bedanya ditambah mie basah.

8. Klemet

Klemet ini dalam bahasa sunda dikenal bakecrot. terbuat dari singkong dan parutan kenapa serta gula jawa yang ditaruh ditengahnya lalu dibungkus daun pisang dan dinanak. rasanya manis enak lah...

9. Bakso Kerikil

Sesuai namanya bakso yang diciptakan Pak Bendot ini memiliki ciri khas, yaitu bentuknya yang menyerupai kerikil. seperti bakso lain, bakso kerikil berbahan dasar daging sapi. Selain rasanya yang enak, harganya pun terjangkau. Cukup merogoh kocek Rp. 10.000 sudah mendapatkan semangkok bakso yang berisikan 50 butir bakso.

Bakso Pak Bendot juga menyediakan bakso campuran yaitu bakso kerikil dan bakso krakal. Bakso krakal ini hampir mirip dengan bakso kerikil, yang membedakannya adalah bakso krakal lebih besar ukurannya di bandingkan bakso kerikil. Sehingga bakso ini menjadi favorit di daerah Magelang

10. Slondok

Slondok berbahan dasar singkong yang diparut dan diolah sedemikian rupa sehingga menghasilkan cemilan gurih. Ada juga yang sudah mengkombinasikannya dengan rasa pedas.